HAMKA periode 2011-2012. Bahagia banget bisa berkumpul dengan keluarga baru ini. Selama satu periode merasakan susah dan senang bersama, kini hanya kenangan yang indah untuk selalu diingat. Terimakasih atas pengalaman yang telah diberikan pada perjalanan hidup aku.
Berawal dari keisengan ikut seleksi pengurus HAMKA, dan akhirnya masuk menjadi bagian dari anggota Olahraga dan Seni lebih kecenya ORASI hingga akhirnya bertekad akan memajukan HAMKA khususnya Bidang ORASI. Berkat perjuangan keras dari anggota ORASI ini khususnya Pa Kabid Andri Arifiadi dan Bu Sekbid Puji Astuti Dewi, banyak kabanggaan dan kemenangan yang kami dedikasikan untuk pendidikan kimia.
Keluarga di Kampus ini sangat solid, walaupun terkadang ada selek istilahnya mah tapi bisa diatasi. Dalam mengerjakan proyek pun tak pernah mengenal lelah. Terimakasih kakak senior dan teman seperjuangan. Terimakasih HAMKA.
Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia... Aku bangga, kamu bangga, kita bangga!! YESS
Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata Kuliah Sejarah Peradaban Islam
Dosen/Assiten Dosen:
Ratu
Suntiah, M.Ag
Disusun Oleh:
Kelompok
8
Anggota:
Didah
Jubaedah (120908028)
Hilda
Nur’anida (1210208044)
Kelas/Semester:
A/VII
dan V
PROGRAM STUDI MIPA
PENDIDIKAN KIMIA
UNIVERSITAS ISLAM
NEGERI
SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2012
fdsdsdsBAB
A.Latar
Belakang
Perang
yang bermuatan keagamaan (Perang Salib) yang terjadi hampir dua abad
antara umat Kristen di Eropa dengan umat Islam di Asia menjadi sebuah sejarah
panjang yang sulit untuk dilupakan dan memberikan kontribusi berharga
bagi kemajuan bangsa Eropa sekaligus sebuah peristiwa yang sangat
memprihatinkan dan banyak memakan korban. Selain itu sejarah Perang Salib akan
menjadi pelajaran yang berharga bagi umat manusia baik
2.
Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia
(stoikiometri)
B.Kompetensi
Dasar
2.1
Mendeskripsikan tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana serta
persamaan reaksinya.
C.Indikator
Pencapaian Kompetensi
·Menentukan nama senyawa biner unsure
logam dengan non logam.
·Menentukan nama senyawa biner unsur non
logam dengan non logam.
D.Tujuan
Pembelajaran
·Melalui model pembelajaran kooperatif
tipe TPS (Think, Pair, and Share),
siswa dapat member nama senyawa biner unsure logam dengan non logam.
·Melalui model pembelajaran kooperatif
tipe TPS (Think, Pair, and Share),
siswa dapat member nama senyawa biner unsure non logam dengan non logam.
E.Materi
Ajar
TATA
NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI KIMIA
A.Tata
nama senyawa Kimia
Kita hidup di bumi ini bergantung dengan kimia,
contohnya seperti garam dan air. Garam dan air tersebut juga senyawa-senyawa
kimia lain yang ada dibumi memiliki
nama kimia, namun dalam penamamaan tersebut ada tata caranya. Penamaan senyawa
d
Sekedar bercerita, telah terpilih pemimpin baru di tempat saya belajar sekarang. Dengan terpilihnya pemimpin yang baru, mudah-mudahan kepengurusan dan seluruh warga Pendidikan Kimia UIN SGD Bandung menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya. selamat atas terpilihnya Nanang Nugraha dari Semester VB sebagai Ketua Umum HAMKA (Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia) periode 2012-2013, dengan kepemimpinan anda membawa senyum semangat di wajah-wajah sekitar Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Sekedar memberi masukan buat pemimpin baru kita, Sebenarnya nabi Muhammad SAW telah
memberikan contoh teladan untuk menjadi pemimpin yang baik kepada kita
semua sebagai umatnya. Beliau memiliki sifat kenabian yang terdiri dari Sidiq
(jujur), Tabligh (menyampaikan), Amanah (dapat dipercaya), dan Fathonah
(cerdas). Dengan sifat kenabian itu beliau telah banyak
memberikan contoh kepada kita untuk menjadi pemimpin atau khalifah yang
bermanfaat
Diajukan untuk Memenuhi
Salah Satu Tugas Mata Kuliah Ushul Fiqih.
Dosen:
Dr. Andewi Suhartini, M.Ag.
Disusun Oleh:
Cep Budi Zulkarnaen (1210208015)
Hafni Awaliyah (1210208039)
Hani Yuliani (1210208042)
Hilda Nur’anida (1210208044)
Lia Nur Fadilah (1210208054)
PROGRAM STUDI MIPA
PENDIDIKAN KIMIA
FAKULTAS TARBIYAH DAN
KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2011
-->
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar
Belakang
Ushul fiqih berkembang
dengan tetap berpijak pada dasar-dasar Al-Quran dan Sunnah, Ushul fiqih sudah
ada sejak zaman Rasulullah SAW dan para Sahabatnya. Pada massa Rasulullah SAW
untuk memahami hukum-hukum syar’i dapat langsung merujuk pada Rasulullah SAW
melalui penjelasan beliau tentang Al-Quran atau melaui sunnah.Pada
masa tabi’in cara mengistinbath hukum semakin berkembang dibandingkan pada masa Rasulullah SAW.
Dari
keterangan di atas menunjukan bahwa penginstinb